Dilema Online Seller Terhadap Copywriting

Memang rasa penat fikir idea utk update CW setiap hari.
.
Even, kita dah dpt template CW dari leader/stokis/HQ, but still kena edit accordingly kepada target market kita.
.
Kadang-kadang rasa mcm malas ja nk update sebab walaupun likes di post tu ada, tapi tetap kurang convert sales especially kepada prospek baru.
.
Kita rasa kita dah buat cukup awareness utk brand positioning padahal sebenarnya, kita cuma pelbagaikan CW tetapi masa yg sama, kita cuma fokus pada kelompok prospek yg sama ja. Itu sudah semestinya, bila kita menjual di fb personal kita ja. Friends di FB Personal, dah kenal kita, dah terbiasa dgn CW kita yg lebih kurg sama setiap hari. Tiada apa yg baru.
.
Cuba tgk history posting kita. Testimoni dari screenshot whatsapp, pergi postage, motivational quotes, gambar customer dgn produk, dsb, itu ja kan? Ulang-ulang.
.
Kita sebenarnya kena fokus lebih kepada:
.
Kenapa mereka harus beli produk kita?
Apa akan terjadi if mereka tak beli produk kita?
Apa bestnya bila sentiasa ada produk kita di samping?
Apa yg produk kita boleh bantu masalah depa?
.
Dan ingat, nafsu juga sesuatu masalah atau triggered point. Gunakan emosi keseronokan, impak sosial bila guna produk tersebut dan impak keyakinan diri bila memiliki produk tersebut, apabila create CW yg power dan persuasive.
.
Mmg amik masa utk expert. Dan nk jadi expert, kena practicing.
.
Go and practice! Dan, dah patut kot kita start guna Paid Ads. Cari strangers pula.
Real Practitioner,
Asri Budak Online
#asribudakonline
#realpractitioner
#kelasencikasri
#eusahawan
#subjectmatterexpert
#certifiedtrainer
#professionaldiploma
#digitalmarketinginstitute
#kelasfbads
#kelasgoogleads
#businessrecoverer